Sore ini, jam menunjukkan pukul 17.20, saya mau bersiap-siap pulang karena cuaca diluar sudah sangat gelap...tetapi apa daya, masih ada boss....terpaksa saya harus pulang on time (17.30). Ketika tiba waktunya pulang, hujan sudah turun dengan derasnya, itu berarti saya tidak bisa bertemu suami di Blok M (Dimasjid Falatehan, seperti biasanya). Akhirnya saya telepon suami untuk menjemput ke kantor....Kasihan suami saya, kehujanan dan kedinginan di jalan.
Saya jadi teringat kejadian 3 bulan lalu, waktu itu juga cuaca seperti ini, suami sudah mengingatkan saya agar ketemuan dikantor saya saja, tetapi saya menolaknya karena takut kemalaman, akhirnya saya nekad menunggu suami di halte KFC jalan Wolter Monginsidi....Saat itu hujan angin + Petir.....Saya naik metromini 77 kemudian turun di STM Penerbangan, ketika mau menyebrang ke Halte, ternyata sudah banjir sedengkul...dalam keadaan hujan deras dan banjir, saya berusaha untuk menyebrang, tetapi arus kendaraan sangat padat, akhirnya saya hanya bisa menyebarang sampai di KFC, hujan tambah deras dan petir terus bersahut-sahutan, karena takut, akhirnya saya menumpang berteduh di salah satu kantor di samping KFC, saya berusaha untuk menghubungi suami, tetapi karena petirnya sangat kencang, saya urungkan niat itu, pada saat itu saya hanya bisa berdoa agar selalu diberikan keselamatan. Tak kuasa air mata ini menetes karena saya saat itu sedang hamil 4 bulan, saya sedih memikirkan janin didalam kandungan saya yang pasti merasa kedinginan, karena baju yang saya pakai sudah basah kuyup.
Tak lama kemudian suami menelepon, ternyata dia sudah ada di gedung sebelah (Klinik Prodia), lalu suami berusaha menyebrang melewati banjir, karena licin, suami jatuh....duh, tambah sedih rasanya melihat kejadian itu....akhirnya setelah melewati berbagai rintangan, kami bisa bertemu....
Karena hujan tidak berhenti juga, akhirnya saya memutuskan untuk pulang naik Bus Patas 89, kami menuju Blok M....sampai di terminal ternyata bus yang ditunggu-tunggu tidak datang, sementara calon penumpang sudah banyak, untunglah setelah menunggu 30 menit, akhirnya bus datang juga...dan lebih beruntung lagi saya dapat tempat duduk, itupun setelah berebutan dengan penumpang lain....(Padahal dalam keadaan hamil). Ternyata sampai di rumah, jam sudah menunjukkan pukul 20.30
Berkaca dari kejadian itu....mulai sekarang saya tidak akan memaksakan keluar jika langit sudah teramat sangat mendung, lebih baik menunggu di kantor, bisa sambil buka internet, posting di Blog, minum teh hangat, makan gorengan hmmmmm.....enaeeeee
Saya jadi teringat kejadian 3 bulan lalu, waktu itu juga cuaca seperti ini, suami sudah mengingatkan saya agar ketemuan dikantor saya saja, tetapi saya menolaknya karena takut kemalaman, akhirnya saya nekad menunggu suami di halte KFC jalan Wolter Monginsidi....Saat itu hujan angin + Petir.....Saya naik metromini 77 kemudian turun di STM Penerbangan, ketika mau menyebrang ke Halte, ternyata sudah banjir sedengkul...dalam keadaan hujan deras dan banjir, saya berusaha untuk menyebrang, tetapi arus kendaraan sangat padat, akhirnya saya hanya bisa menyebarang sampai di KFC, hujan tambah deras dan petir terus bersahut-sahutan, karena takut, akhirnya saya menumpang berteduh di salah satu kantor di samping KFC, saya berusaha untuk menghubungi suami, tetapi karena petirnya sangat kencang, saya urungkan niat itu, pada saat itu saya hanya bisa berdoa agar selalu diberikan keselamatan. Tak kuasa air mata ini menetes karena saya saat itu sedang hamil 4 bulan, saya sedih memikirkan janin didalam kandungan saya yang pasti merasa kedinginan, karena baju yang saya pakai sudah basah kuyup.
Tak lama kemudian suami menelepon, ternyata dia sudah ada di gedung sebelah (Klinik Prodia), lalu suami berusaha menyebrang melewati banjir, karena licin, suami jatuh....duh, tambah sedih rasanya melihat kejadian itu....akhirnya setelah melewati berbagai rintangan, kami bisa bertemu....
Karena hujan tidak berhenti juga, akhirnya saya memutuskan untuk pulang naik Bus Patas 89, kami menuju Blok M....sampai di terminal ternyata bus yang ditunggu-tunggu tidak datang, sementara calon penumpang sudah banyak, untunglah setelah menunggu 30 menit, akhirnya bus datang juga...dan lebih beruntung lagi saya dapat tempat duduk, itupun setelah berebutan dengan penumpang lain....(Padahal dalam keadaan hamil). Ternyata sampai di rumah, jam sudah menunjukkan pukul 20.30
Berkaca dari kejadian itu....mulai sekarang saya tidak akan memaksakan keluar jika langit sudah teramat sangat mendung, lebih baik menunggu di kantor, bisa sambil buka internet, posting di Blog, minum teh hangat, makan gorengan hmmmmm.....enaeeeee
bisa dibayangin deh. saya dulu juga ngeri kalo hujan pas jam pulang kantor. wah, alamat gak bisa pulang. giliran nekad pulang, pasti kejebak macet dan sulit cari kendaraan umum
ReplyDelete